SERAYUNEWS – Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dalam perebutan tempat ketiga Piala Asia U23 2024 Qatar.
Ini menjadi laga yang sangat penting bagi skuat Garuda Muda agar bisa mengamankan satu tiket ke Olimpiade Paris.
Namun, anak asuh Shin Tae-yong (STY) harus bermain tanpa sang captain, Rizky Ridho karena mendapatkan kartu merah dalam laga melawan Uzbekistan.
Di samping itu, penyerang andalan Timnas, Rafael Struick kemungkinan besar akan kembali main setelah absen karena akumulasi kartu.
Lalu, apa kemungkinan susuan pemain yang akan diturunkan STY dalam menghadapi Irak? Berikut adalah ulasan lengkapnya.
Kabar gembira menyelimuti skuat Timnas Indonesia saat bersiap menghadapi Irak U23. Rafael Struick, pemain yang mencetak dua gol penting saat melawan Korea Selatan di perempat final, akan kembali memperkuat tim setelah absen dalam laga kontra Uzbekistan.
Seperti diketahui, langkah Timnas terhenti di semifinal setelah kalah 2-0 dari Uzbekistan. Laga ini juga menyisakan sang kapten, Rizky Ridho, terkena kartu merah.
Meskipun peluang meraih gelar Piala Asia sirna, Indonesia masih memiliki kesempatan untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Kunci bagi Timnas adalah memenangkan laga perebutan tempat ketiga melawan Irak, yang juga kalah di semifinal melawan Jepang dengan skor 2-0.
Irak sendiri dikenal memiliki daya serang yang patut diwaspadai. Dengan absennya bek andalan, Rizky Ridho, sang pelatih Shin Tae-yong (STY) kini memiliki opsi untuk memainkan Komang Teguh,yang telah tampil impresif dalam turnamen ini.
Selain itu, mengenai penunjukan kapten, berkaca dari pertandingan melawan Uzbekistan, ada kemungkinan bahwa Pratama Arhan akan dipercayakan memakai ban kapten.
Dengan kembalinya Struick, maka Timnas Indonesia diharapkan akan memiliki daya gedor serangan yang baik saat menantang Irak.
Kemenangan bukan hanya akan menjadikan Tim Garuda berada di tempat ketiga, tetapi juga membuka pintu menuju panggung Olimpiade.
Di samping itu, jika Tim Garuda Muda kalah melawan Irak, Struick dan kawan-kawan masih punya peluang tampil di Olimpiade yaitu dengan memenangkan laga Play Off melawan Guinea.***
