SERAYUNEWS– Anomali terjadi di persaingan merebutkan kursi di DPRD Banjarnegara. Dari hasil penghitungan KPU, PDI Perjuangan mendapatkan suara terbanyak. Namun, kursi terbanyak didapatkan oleh Partai Demokrat. Hal itu tak lepas dari melesatnya Demokrat di dua dapil di Banjarnegara sehingga mereka mendapatkan dua kursi di dua dapil tersebut.
PDI Perjuangan merajai perolehan suara DPRD Banjanegara. Partai berlambang banteng unggul atas PKB. Hanya saja, perolehan kursi PDI Perjuangan dan PKB kalah dari Partai Demokrat.
Dari hasil rekap di kabupaten, PDI Perjuangan mendapatkan 92.830 suara. Mereka berhak mendapatkan tujuh kursi di DPRD Banjarnegara. Sementara PKB mendapatkan 91.620 suara. Sekalipun terpaut lebih dari seribu suara dari PDI Perjuangan, namun suara PKB lebih merata. Buktinya, PKB juga berhak mendapatkan tujuh kursi di DPRD Banjarnegara.
Yang lebih unik adalah Partai Demokrat yang mendapatkan 91.035 suara. Sekalipun suara Partai Demokrat kalah dari PDI Perjuangan dan PKB, namun Partai Demokrat mampu mendapatkan delapan kursi.
Demokrat mendapatkan dua kursi untuk dapil 1 dan dapil 4. Di dua dapil itu suara Demokrat sangat menjulang tinggi. Di dapil 1 Demokrat mendapatkan 21.013 suara. Sementara di dapil 4, Demokrat mendapatkan 20.807 suara.
PKS yang ada di posisi empat dengan 58.178 suara. PKS mendapatkan lima kursi. Golkar yang ada di posisi lima dengan 56.520 suara justru mendapatkan tujuh kursi. Sebab, suara Golkar cukup bagus di Banjarnegara 1 sehingga mendapatkan dua kursi dari dapil tersebut.
Gerindra mendapatkan 50.864 suara dan mendapatkan 4 kursi. PPP yang mendapatkan 41.946 suara mendapatkan tiga kursi. PAN yang mendapatkan 39.446 suara mendapatkan 4 kursi. NasDem, dengan 36.129 suara mendapatkan tiga kursi. Hanura yang mendapatkan 20.697 mendapatkan dua kursi. Artinya, ada 10 parpol yang mendapatkan kursi di DPRD Banjarnegara hasil Pemilu 2024.
Jika dibandingkan dengan hasil Pemilu 2019, perolehan kursi PDI Perjuangan turun. Sebab pada lima tahun lalu PDI Perjuangan mendapatkan 9 kursi. Sementara, Demokrat naik dari 7 kursi menjadi 8 kursi. Adapun PKB masih sama dengan 7 kursi.
Yang juga melonjak jauh adalah Golkar yang tadinya 4 kursi menjadi tujuh kursi. PPP yang lima tahun lalu dapat 5 kursi turun menjadi 3 kursi. NasDem juga turun satu kursi dari Pemilu 2019. Hanura tetap mendapatkan dua kursi.
