SERAYUNEWS – Pernahkah Anda merasa bahwa Anda jarang melihat status WhatsApp dari orang-orang terdekat Anda? Jika iya, maka ada kemungkinan bahwa nomor WhatsApp Anda telah diprivasi oleh mereka.
Hal ini diperkuat oleh fakta bahwa biasanya Anda sering melihat orang tersebut mengunggah status. Bahkan, sebelumnya Anda melihatnya setiap hari.
Namun, selain dari hal tersebut, ada beberapa tanda lain yang menunjukkan bahwa seseorang telah memprivasi status WhatsApp mereka dari Anda. Apa saja tanda-tanda tersebut? Mari kita ulas lebih lanjut dalam artikel ini.
Ada berbagai alasan mengapa seseorang memilih untuk memprivasi atau menyembunyikan status mereka dari orang lain.
Salah satu alasan yang paling umum adalah karena mereka hanya merasa nyaman jika membagikan status kepada orang tertentu. Misalnya, keluarga, sahabat dan orang terdekatnya.
Oleh karena itu, orang cenderung memprivasi status mereka dari orang-orang yang tidak diinginkan.
Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa status WhatsApp seseorang telah diprivasi dari Anda:
Jika Anda biasanya sering melihat orang tersebut mengunggah status, namun belakangan ini tidak pernah, maka ada kemungkinan status mereka telah diprivasi dari Anda.
Apabila Anda memiliki lebih dari satu akun WhatsApp, dan status orang tersebut muncul di salah satu akun Anda tetapi tidak di yang lainnya, maka hal ini menandakan bahwa salah satu akun Anda tidak diperbolehkan melihat status tersebut.
Meskipun tidak pasti, jika orang tersebut jarang merespons status Anda, maka bisa jadi mereka telah membatasi Anda untuk melihat status mereka.
Jika Anda sedang berkonflik dengan orang tersebut, mereka mungkin memilih untuk memprivasi status mereka dari Anda.
Terkait dengan poin sebelumnya, apabila Anda tidak dapat menghubungi orang tersebut dan merasa bahwa Anda sedang bertikai dengannya, ada kemungkinan status mereka telah diprivasi dari Anda.
Dengan memahami beberapa tanda di atas, kini Anda memiliki gambaran apakah orang lain membatasi kontak WhatsApp Anda atau tidak. Semoga bermanfaat.***